Mengungkap Cara Mengetahui Seseorang Terkena Pelet Jaran Goyang

Warisan tradisionil kebudayaan Bali dalam sektor penyembuhan termasuk komplet dalam mengatasi semua hal.

Terhitung dalam sektor penyembuhan penyakit yg berlangsung oleh lantaran yg niskala alias gaib seperti pengetahuan pelet atau yg lebih diketahui dengan nama mantra "Jaran Goyang".
Jaran Goyang sendiri sebagai satu pengetahuan pelet pengasihan yg dipakai untuk menuntaskan permasalahan asmara.
Satu sastra lisan berbentuk ajian atau mantra yg sering difungsikan untuk memukau hati musuh tipe yg di cintai.
Mantra bertipical pengetahuan pengasihan ini banyak berkembang di penduduk Suku Osing Jawa di Banyuwangi.
Meskipun terhitung pengetahuan kuno, tetapi keberadaan Jaran Goyang terus berkembang sampai sekarang.

Meskipun mantra gaib ini berwujud mengikat, bukan selanjutnya selanjutnya daya pengetahuan pelet ini tidak dapat diobati.
Ini dibuktikan dari tersedianya naskah-naskah atau cakep lontar usada, warisan pengetahuan dari kebudayaan Bali kuno dalam sektor medis.

Namanya Lontar Ratu Ning Usada.

"Dalam lontar itu berisi tentang ulasan serta analisis semua jenis penyakit seperti panas, tangan kepek, sakit perut sampai penyembuhan pengetahuan pelet jaran goyang," tutur Staf Unit Pelaksana Tehnis Fakultas Pengetahuan Budaya, Putu Eka Untuk Yasa
Dalam naskah lontar itu, arti penamaan penyakit yg muncul dari pengetahuan pengasihan ini diberi nama 'Pemali Jaran Goyang’.
Dalam menengarai sinyal korban yg terserang pengetahuan pelet ini cukup gampang didapati.
"Tanda-tanda atau sinyal orang yg terserang pelet ini rata-rata dapat inguh alias bingung serta bingung seperti orang hilang ingatan," terangnya sembari mengeja aksara Bali kuno pada lontar.

Dalam lontar itu pula diterangkan mengenai tehnis serta metode pengobatan penyakit ini.

Bahkan juga, penyembuhannya termasuk simpel hanya karena memerlukan bahan dari media tanaman obat saja.
Resep dalam pengerjaan obatnya, anda perlu siapkan akar tuwung (terong) bolo, akar tuwung kanji serta triketuka (bawang, suna, janggu).
"Semua bahan itu digigit, selanjutnya disemburkan di wajah orang yg terserang pelet," tambah staf pakar penerjemah naskah lontar ini.

Ampuh Untuk Naikkan Popularitas

Tidak hanya kondang ampuh difungsikan untuk memukau hati musuh tipe yg di cintai, nyata-nyatanya pengetahuan pelet ini bisa pula diperlukan untuk memukau banyak orang-orang.
Seperti dipakai untuk cari popularitas diri.

Disebut Putu Eka, pada masa dahulu sedikit penduduk yg belum sadari ini.
“Dalam lontar itu mengemukakan, jika barang siapa yg dapat kuasai pengetahuan itu akan sangatlah gampang dalam tundukkan musuh tipe. Tiap perkataan yg disampaikan oleh mereka yg miliki pengetahuan, tentu akan dituruti,” ujar alumnus Kampus Udayana ini.
Dari demikian keyakinan yg berkembang pada pengetahuan ini, lanjut Eka, ada empat penggolongan pengetahuan yg kondang, yaitu pengetahuan merah (asmara), pengetahuan kuning (jabatan), pengetahuan hitam (menyakiti), serta pengetahuan putih (penyembuhan).
“Nah, jika jaran goyang ini termasuk pada pengetahuan merah sebab terkait dengan perasaan cinta. Lebih diketahui dengan arti mesisan gantet yg berarti sekaligus berhimpun, serta lebih diketahui dengan arti santet untuk penduduk Osing Banyuwangi,” jelasnya.