Saturday, July 20, 2019

Tradisi unik di sumba yagn masih berjalan.



Sumba sebagai satu diantara tempat wisata yg kaya seni, budaya, serta kebiasaan kebiasaan lokal. Sumba pun berubah menjadi satu diantara lokasi di Indonesia yg mempunyai pantai fantastis.
Dalam melestarikan kebiasaan kebiasaan lokalnya, Sumba mempunyai Rumah Budaya Sumba yg diketahui jadi pusat budaya. Rumah itu pun jadikan jadi pusat studi serta pelestarian budaya Sumba.

Tidak hanya Rumah Budaya Sumba, ada desa atau kampung Praijing yg diketahui dengan design rumah adatnya yg unik. Kampung Praijing udah di-renov, tapi tak menyingkirkan nilai-nilai budaya lokal.
Tiap-tiap lekukan dinding rumah kebiasaan di Kampung Praijing sarat dapat pelbagai arti. Tiap-tiap rumah mempunyai arti semasing, tergantung tempatnya dalam satu kebiasaan. Kebanyakan, rumah kepala suku semakin lebih menonjol dari sisi atap serta warna.

Seterusnya, ada Kampung Kebiasaan Tarung. Banyak pelancong lokal atau luar negeri yg bertandang ke desa ini buat melihat pelbagai pekerjaan kebiasaan serta kebiasaan. Banyak penduduk ditempat benar-benar terbuka buat menyongsong banyak pelancong serta tunjukkan begitu indahnya kebudayaan Sumba.

Di Kampung Kebiasaan Tarung, pengunjung juga bisa memandang tarian tradisionil Sumba, ialah Tari Woleka. Tarian ini kebanyakan dipakai buat menyongsong pelancong dalam acara yg dikit resmi namun juga menyongsong kepala negara.

Satu perihal yg gak bisa terabaikan kala bertandang ke Sumba, yaitu mengecap kuliner ciri khas Ropakoda. Sangatlah jarang-jarang sekali Ropakoda dikonsumsi oleh penduduk lokal atau penduduk asing. Orang Sumba sendiri lantas udah jarang-jarang memberikan Rapokada jadi santapan penyambutan atau sekedar hanya dipasarkan.

No comments:

Post a Comment