Tradisi adat pernikahan hindu di Bali.

Bali telah tenar dengan eksotisme pulau serta budayanya sampai ke luar negeri. Satu diantaranya animo pelancong asing pada Bali yakni kebiasaan pernikahannya. Banyak dari turis-turis asing yang ada ke Bali tertarik buat menikah dengan pasanganna gunakan kebiasaan pernikahan Hindu di Bali.
Memang, di Bali Anda dapat menikah dengan cara Hindu serta dengan kebiasaan Hindu. Apabila dengan cara Hindu, jadi Anda mesti memeluk agama Hindu, tapi buat menikah dengan cuma kebiasaan Hindu, Anda tak perlu mesti memeluk agama Hindu. Cukup hanya mentaati ketentuan upacaranya saja, Anda telah menikah dengan cara resmi di catatan negeri sipil.

Dibawah ini beberapa kebiasaan yang ada dalam pernikahan Hindu di Bali

1. Proses memadik
Dalam proses ini, keluarga ke-2 mempelai sama sama bersua. Keluarga sang mempelai lelaki menanyakan terhadap keluarga mempelai wanita apa bersedia dinikahi. Apabila iya, jadi proses pernikahan ini akan berbuntut pada proses ke-2.

2. Sang mempelai wanita turut ke keluarga mempelai lelaki sebelum nikah
Seusai keluarganya menyepakati lamaran, sang mempelai wanita mesti turut mempelai lelaki buat tinggal dalam rumah keluarga. Seusai beberapa waktu, upacara pernikahan lantas diselenggarakan serta didatangi oleh keluarga komplet ke-2 pihak.

3. Tanggung jawab suami kala Banjar
Seusai menikah, satu orang suami punya hak berubah menjadi seperti pembicara pada acara Banjar, suatu acara perkumpulan daerah, biar masyarakat paham kalau ia telah dewasa serta mempunyai tanggung jawab besar. Dengan ini, sang suami akan dikasih tanggung jawab lebih dalam acara-acara bermasyarakat.