Saturday, July 20, 2019

Tradisi yang berlangsung sepanjang hidup di masyarakat bali



Bukan sekedar pemandangan serta object wisata saja yang menarik di Bali. Tradisinya lantas amat menarik buat didapati. Kenapa? Sebab dengan tahu Anda sekurangnya punyai dikit deskripsi sewaktu ada di Pulau Bali serta memandang keramaian penduduk Bali tengah membuat satu diantara etika itu. Oleh karena itu, dibawah ini yakni 5 etika besar selama hidup penduduk Bali:

TRADISI JATAKARMA
Pemahaman
Etika Jatakarma yakni etika yang dilaksanakan sewaktu satu orang bayi barusan lahir. Dilaksanakan upacara ini jadi pernyataan kebahagiaan orang-tua sang bayi. Terkecuali itu upacara ini pula di yakini buat memberikannya keselamatan pada sang bayi sampai besar.

Tata Trik Etika
Makanan yang terdiri dalam nasi tumpeng komplet dengan lauk pauknya disediakan dan canang (persembahan yang berbentuk bunga) yang berperan jadi atribut upacara. Lalu satu orang pemimpin upacara kebiasaan bakal mendoakan bayi dengan persembahan serta makanan. Lalu ari-ari sang bayi dibikin bersih serta dimasukkan ke kendi serta ditutup rapat. Sebelum pada akhirnya dibungkus dengan kain putih serta dikasih bunga kendi umumnya dituliskan aksara Hindu. Selesai tuntas semua kendi ditanam di halaman rumah dengan setting di sisi kanan pintu area rumah (disaksikan dari di rumah) bila anak laki laki serta kiri bila wanita.

TRADISI POTONG GIGI
Pemahaman
Etika Potong Gigi ditujukan untuk penduduk Bali yang udah mencapai usia dewasa. Arah diselenggarakannya upacara potong gigi yakni buat menguasai sifat-sifat tidak baik yang ada di dalam manusia seperti nafsu keinginan, tamak, kemarahan, iri hati serta yang lain.

Tata Upacara
Upacara potong gigi diawali terlebih dulu dengan memangkas rambut orang yang ingin dipotong giginya terlebih dulu. Lalu orang itu dipersilakan buat naik ke bali tempat upacara pemotongan bakal dilaksanakan dengan awal kalinya mencapai caru jadi simbol keselarasan lalu mengetukkan linggis 3x. Kemudian upacara pemotongan gigi lantas dilaksanakan. Tapi tidak seperti makna kata memang, upacara potong gigi memang dilaksanakan cukup dengan mengikir 6 jejeran gigi teratas saja. Pengikiran itu diakui yakni ikon pembersihan sifat-sifat tidak baik yang ada dalam orang itu. Selesai dikikir orang itu berkumur air sekalian menjepit caket. Lalu dia bakal meminta karunia Tuhan buat kesejahteraan hidupnya.

TRADISI OTONAN
Pemahaman
Etika Otonan yakni etika buat rayakan hari ulang tahun ala penduduk Bali. Upacara dilaksanakan dalam etika ini jadi bentuk permintaan karena dari Tuhan buat memperoleh keselamatan serta kesejahteraan.

Tata Upacara
Umumnya Etika Otonan dilaksanakan oleh orang yang udah dewasa. Tidak seperti perayaan ulang tahun umumnya yang ditunaikan tiap tanggal kelahiran, Etika Otonan dirayakan tiap 6 bulan sekali berdasar kalkulasi kebiasaan Hindu yang dimaksud Wewaraan serta Wuku atau Pawukon. Tata trik upacara ditunaikan dengan membuat sesajen lalu dilaksanakan pemujaan Tuhan sesuai dengan kebiasaan Hindu.

TRADISI PAWIWAHAN
Pemahaman
Perayaan pernikahan penduduk Bali dimaksud dengan upacara pawiwahan. Arah diselenggarakannya etika itu yakni buat wujudkan keluarga yang bahagia lahir batin sampai punyai keturunan.

Tata Trik Upacara
Ada 8 langkah upacara. Pertama yakni Mapesedek. Upacara ini nampak seperti upacara lamaran umumnya dimana mempelai pria hadir ke rumah keluarga wanita buat menginformasikan hasrat menikah dengan. Diteruskan dengan Makta Penangsek yakni kunjungan keluarga pria ke keluarga wanita dengan bawa sesajen serta bingkisan. Ngambil Pengantin Istri yakni ritual seterusnya. Sekarang pria menjemput wanita buat di bawa pula ke rumah sang pria. Diteruskan dengan Ngayab Pabiya Kaon yakni ritual penyucian diri dari soal tidak baik yang mungkin bersama ke dua mempelai.

Pucuk acara diketahui sebakai Mekalan-kalan yakni lanjutan ritual penyucian diri. Tidak berhenti disana, penyucian diri serta permintaan restu terhadap Sang Hyang Widhi Wasa dalam aktualisasi Dewa Semara Ratih atau Dewa Asmara lantas berubah menjadi lanjutan ritual yang disebut yaitu Widi Widana. Sampai pada akhirnya sampailah pada Mepejati yakni upacara permintaan pamit pada keluarga wanita serta beberapa arwah leluhur di pura keluarga wanita. Serta ditutup oleh Ngayab sebagai upacara penyucian diri yang lain di tempat tinggal pria atau tempat tinggal yang akan jadi rumah ke dua mempelai nantinya.

TRADISI NGABEN
Pemahaman
Ritual yang ditujukan untuk penduduk Bali yang udah tdk ada ini dilaksanakan dalam rencana mengirim jenazah pada kehidupan waktu depan.

Tata Trik Upacara
Jenazah awal kalinya diletakkan dalam dengan urutan seperti orang tidur dalam satu peti. Peti itu lalu di letakkan dalam satu lembu. Kedepannya jenazah bakal dibakar sesuai sama tanggal yang udah ditetapkan. Umumnya tanggal itu di pilih jadi hari baik oleh beberapa penatua kebiasaan. Sepanjang upacara keluarga direkomendasikan tidak untuk menangis sebab Upacara Ngaben diakui jadi upacara yang perlu diterima dengan suka ria agar mempermudah jenazah menggapai nirwana.

No comments:

Post a Comment